Kapolres Kupang Tegaskan Netralitas Personilnya dalam Pemilukada Serentak 2024

Kapolres Kupang Tegaskan Netralitas Personilnya dalam Pemilukada Serentak 2024
Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, S.I.K., M.H saat memimpin Gelar Pasukan Pengamanan Pilkada Serentak Kabupaten Kupang.

tribratanewskupang.com,---Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) Serentak 2024, Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, S.I.K., M.H., menegaskan komitmennya untuk menjaga netralitas seluruh personil Polres Kupang.

Penegasan ini dilakukan dalam rangka memastikan keamanan dan ketertiban selama proses demokrasi berlangsung, serta menghindari segala bentuk pelanggaran atau keberpihakan anggota Polri khususnya POlres Kupang, yang dapat mencederai integritas Pemilukada.

Ketegasan Kapolres Kupang ini didasarkan pada arahan Kapolri yang tertuang dalam telegram tertanggal 31 Oktober 2023, yang kemudian diperkuat dengan instruksi Kapolda NTT melalui telegram nomor: ST/548/X/HUK.7.1/2024, tertanggal 10 Oktober 2024. Arahan tersebut menekankan pentingnya sikap netral dari seluruh personil Polri dalam setiap tahapan Pemilukada.

"Dalam setiap kegiatan pengamanan, saya menekankan kepada seluruh personil Polres Kupang untuk tetap netral dan tidak memihak pada salah satu pasangan calon. Hal ini penting guna menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri sebagai penjaga keamanan dan ketertiban selama proses demokrasi berlangsung," ujar AKBP Anak Agung, usai menggelar pelantikan Kabagren dan kapolsek jajaran pada hari Kamis (10/10) petang.

Kapolres juga mengingatkan bahwa netralitas personil merupakan bagian penting dalam menjaga kehormatan dan profesionalisme Polri. Ia memastikan bahwa seluruh anggota Polres Kupang yang bertugas di lapangan, baik dalam pengamanan debat publik, kampanye, maupun pencoblosan, tidak akan terlibat dalam aktivitas politik praktis, termasuk memberikan dukungan atau keberpihakan kepada kandidat manapun.

“Setiap personil akan diawasi secara ketat dan siap menerima sanksi tegas apabila terbukti melanggar prinsip netralitas. Hal ini sudah kami sampaikan dalam berbagai kesempatan, dan saya harap seluruh anggota dapat menjalankannya dengan penuh tanggung jawab,” tegas Kapolres.

Lebih lanjut, mantan Kapolres Sumba Barat ini mengungkapkan bahwa selain menjaga netralitas, Polres Kupang juga berfokus pada upaya menciptakan suasana aman dan damai selama tahapan Pemilukada berlangsung. Peningkatan pengamanan akan dilakukan di titik-titik rawan, terutama pada saat pelaksanaan debat calon, kampanye, dan pemungutan suara.

Polres Kupang juga telah berkoordinasi dengan penyelenggara pemilu, tokoh masyarakat, serta para calon untuk menjaga komitmen bersama dalam mewujudkan Pemilukada yang damai dan bermartabat. Dengan pengawalan ketat dan netralitas yang terjaga, diharapkan proses Pemilukada Serentak 2024 di Kabupaten Kupang dapat berjalan lancar dan aman.#Ss