Bhabinkamtibmas Polsek Kupang tengah Laporkan Penemuan Bom Oleh Warga
TRIBRATANEWSKUPANG ---- Warga di Desa Oeletsala, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, menemukan satu proyektil mirip mortir yang rentan meledak.
Proyektil itu ditemukan pagi tadi oleh Gabriel Fandem Basten Samene (14). Saat itu Gabriel bersama ayahnya Alexander Samene (58) tengah menggali pondasi untuk membangun dapur rumah.
Usai menggali tanah, Gabriel kaget melihat ada potongan besi yang menempel di tanah yang mereka gali. Gabriel pun melaporkan ke Alexander.
Karena penasaran kemudian Gabriel mencungkil benda tersebut menggunakan linggis dan mengangkatnya.
Melihat bentuknya yang menyerupai mortir maka Akexander langsung melaporkan penemuan itu kepada Polisi melalui anggota Bhabinkamtibmas Desa Oeletsala. Laporan itu kemudian dilanjutkan ke Polsek Kupang Tengah.
Polisi yang menerima laporan itu kemudian mengerahkan personel dari Tim Penjinak Bom Satuan Brimob Polda NTT ke lokasi penemuan.
Tim penjinak bom yang berjumlah 8 orang dipimpin Ipda Yahya Lima berhasil kemudian berhasil mengevakuasi dan mengamankan proyektil tersebut.
Sementara lokasi penemuan proyektil ditutup dengan garis Polisi. Tim penjinak bom kemudian menggunakan pendeteksi logam untuk memastikan tak ada material bom yang tersisa dan dapat memicu ledakan.
Ipda Yahya Lima menjelaskan kalau benda tersebut merupakan sebuah proyektil dengan ukuran panjang 24 centimeter, diameter 7 centimeter dengan berat sekitar 3 kilogram.
“Benda temuan ini termasuk dalam kategori rentan dan berpotensi untuk meledak,” ujarnya.
Untuk mengetahui kepastian benda tersebut masih menunggu hasil investigasi dari team Gegana Sat Brimobda Polda NTT.
“Kita tunggu dari gegana nanti hasil pemeriksaannya seperti apa. Apakah masih aktif atau tidak,”Tegasnya. (R)