Dua Kadus di Desa Tolnaku Didamaikan Polisi Usai Baku Pukul Saat Pembagian Bansos

Dua Kadus di Desa Tolnaku Didamaikan Polisi Usai Baku Pukul Saat Pembagian Bansos

tribratanewskupang.com,---Perselisihan antara dua Kepala Dusun (Kadus) di Desa Tolnaku, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, akhirnya berakhir damai melalui mediasi yang dilakukan oleh Polsek Fatuleu pada Sabtu (12/10) siang.

Proses perdamaian ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Fatuleu, Ipda David Fangidae, dengan pendekatan restorasi justice di Mako Polsek Fatuleu. 

Dua Kadus yang terlibat dalam perselisihan tersebut adalah Marten Mella dan Ruben Kefan. Keduanya sempat terlibat baku pukul saat pembagian beras Bantuan Sosial (Bansos) di kantor desa setempat pada Kamis (10/10) siang. Peristiwa ini dipicu oleh kelalaian salah satu Kadus yang tidak melaksanakan tugas jaga saat beras bantuan didistribusikan kedesa tersebut sebelum dibagi kepada warga, yang kemudian berujung pada ketegangan antara kedua perangkat desa tersebut.

Kapolsek Fatuleu, Ipda David Fangidae, menjelaskan bahwa pihaknya segera bertindak setelah menerima laporan tentang kejadian tersebut. Keduanya dipanggil ke Mako Polsek untuk dilakukan mediasi. "Kami menggunakan pendekatan restorasi justice untuk menyelesaikan perselisihan ini, karena konflik tersebut berasal dari kesalahpahaman yang dapat diselesaikan secara kekeluargaan," jelas Ipda Fangidae.

Dalam proses mediasi, baik Marten Mella maupun Ruben Kefan akhirnya sepakat untuk berdamai dan saling memaafkan. Keduanya mengakui kesalahpahaman yang terjadi dan berkomitmen untuk memperbaiki hubungan kerja demi kelancaran pelayanan kepada masyarakat di Desa Tolnaku.

"Saya berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi di masa mendatang. Sebagai aparatur desa, kita harus menjadi contoh yang baik bagi masyarakat," tambah Kapolsek Fatuleu.

Masyarakat setempat menyambut baik langkah cepat pihak kepolisian dalam menangani masalah ini. Mereka berharap agar kedamaian yang telah tercapai dapat menjaga keharmonisan di Desa Tolnaku, khususnya dalam pelaksanaan kegiatan sosial seperti pembagian bantuan kepada warga yang membutuhkan.

Dengan pendekatan restorasi justice, Polsek Fatuleu menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya, sekaligus mendorong penyelesaian masalah melalui jalur kekeluargaan dan dialog.#Ss