Kecanggihan Alat DVI Dipamerkan di Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo 2025
Humas Polres Kupang
Agu 21, 2025 12:49
10
Jakarta, TBN - Pusdokkes Polri berpartisipasi dalam kegiatan Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) dari tgl 13-15 Agustus 2025 di Jakarta International Expo Kemayoran Jakarta Pusat.
Ajang internasional yang menghadirkan solusi kebencanaan, tanggap darurat, dan penyelamatan, EDRR 2025 menjadi platform strategis untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat dalam membangun kesiapsiagaan nasional yang lebih tangguh dan terintegrasi.
Pameran tersebut yang dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK) Pratikno, ini menyuguhkan beragam inovasi dan teknologi terkini. Lebih dari 200 peserta pameran nasional dan internasional yang bergerak di sektor pencegahan bencana, evakuasi, peringatan dini, pelatihan kebencanaan, hingga pemulihan pasca bencana.
Dalam mendukung kegiatan tersebut, Polri turut membuka stand untuk mengenalkan kepada masyarakat terhadap sarana dan prasarana dalam menanggulangi bencana di Indonesia. Adapun divisi Polri yang mengikuti kegiatan tersebut adalah Baharkam Polri, Bareskrim Polri, Sat Brimob Polri, dan Pusdokkes Polri.
Pusdokkes Polri yang di wakili oleh Biro Kedokteran Kepolisian (Biro Dokpol) dalam hal ini Bidang DVI (Disaster Victim Identification) dan Bidang Odontologi Kepolisian (Bidodontopol) memperkenalkan alat-alat unggulan yang biasa digunakan untuk membantu proses identifikasi korban meninggal dunia yang belum diketahui identitasnya.
Alat Rontgen / X-ray Portable Nomad, yang secara fungsi sangat praktis dalam penggunaannya, sudah menggunakan fitur-fitur digital yang canggih dalam mengambil gambaran gigi geligi korban secara cepat dan detail. Sebagai salah satu cara metode primer identifikasi selain metode sidik jari dan DNA, data Rontgen gigi merupakan metode 'gold standard' untuk membandingkan data gigi korban secara akurat.
Dan Drone yang dipergunakan untuk memantau tempat yg susah dijangkau dalam mengatasi becana.#Ss
