Kapolsek Kupang Tengah Susuri Rumah Warga di Tanah Merah, Imbau Evakuasi Mandiri Akibat Banjir
tribratanewskupang.com, Oebelo, Kabupaten Kupang,– Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Kupang sejak Kamis malam mengakibatkan banjir di beberapa titik, termasuk di RT 1 RW 1 Dusun 1 Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur. Genangan air yang cukup tinggi membuat beberapa rumah warga terendam dan akses jalan terganggu.
Kapolsek Kupang Tengah, Ipda Muhammad Ciputra Abidin, S.Tr.K., M.Si., turun langsung menyusuri rumah-rumah warga pada Jumat pagi (31/1) untuk memantau kondisi dan memberikan imbauan kepada masyarakat terdampak. Dalam kesempatan tersebut, ia mengajak warga untuk tetap waspada dan, jika memungkinkan, melakukan evakuasi mandiri guna menghindari risiko yang lebih besar akibat banjir.
"Kami mengimbau warga untuk tetap berhati-hati dan segera mengungsi ke tempat yang lebih aman jika air terus meningkat. Keselamatan adalah prioritas utama. Jangan memaksakan diri untuk tetap bertahan di rumah jika kondisi semakin memburuk," ujar Kapolsek.
Banjir ini tidak hanya merendam rumah warga, tetapi juga menyebabkan kemacetan lalu lintas dijalanTimor Rayakm 19, tepatnya di perbatasan Desa Oebelo dan Desa Tanah Merah. Air yang meluap ke jalan raya membuat kendaraan sulit melintas, terutama kendaraan roda dua yang harus didorong.
Hingga siang hari, kondisi cuaca di wilayah Kupang masih berpotensi hujan. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti informasi resmi dari pihak berwenang terkait perkembangan banjir.
Selain itu, warga diminta untuk tidak nekat menerobos genangan air yang cukup tinggi, karena dapat membahayakan keselamatan. Jika ada keadaan darurat, masyarakat diminta segera menghubungi aparat desa atau pihak kepolisian untuk mendapatkan bantuan.
Dengan langkah cepat yang dilakukan oleh Kapolsek Kupang Tengah dan jajaran Polres Kupang, diharapkan dampak banjir ini dapat diminimalisir dan keselamatan warga tetap terjaga.#Ss