Bhabinkamtibmas Polsek Amarasi Aipda Apri Pasu Lakukan Pemantauan dan Pemasangan Isyarat di Jalur Longsor di Perbatasan Desa Tunbaun dan Toobaun

tribratanewskupang.com, Amarasi Barat, Kabupaten Kupang– Aipda Apri Pasu, Bhabinkamtibmas Polsek Amarasi, bersama timnya, melakukan pemantauan langsung dan memasang isyarat lalu lintas di salah satu jalur utama yang menghubungkan desa Tunbaun dengan desa-desa lainnya di Kecamatan Amarasi Barat, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu (1/2 siang.
Pemantauan ini dilakukan usai terjadinya longsor di sisi kanan jalan akibat tergerusnya aliran air hujan yang melanda kawasan tersebut pada hari Sabtu siang.
Menurut keterangan Aipda Apri Pasu, longsor terjadi di titik Kenam, perbatasan antara Desa Tunbaun dan Desa Toobaun. "Kondisi jalan di sini sangat berbahaya, terutama bagi pengendara yang melintasi jalur tersebut. Tergerusnya air hujan mengakibatkan longsor yang meruntuhkan sebagian struktur jalan dan mengganggu kelancaran lalu lintas," ujar Apri Pasu kepada wartawan di lokasi kejadian.
Sebagai upaya mengurangi risiko kecelakaan, pihak Polsek Amarasi segera melakukan pemasangan isyarat dan marka pengaman di sekitar area longsor. "Kami pasang isyarat untuk memperingatkan pengendara agar mengurangi kecepatan dan berhati-hati saat melintasi area yang terdampak. Selain itu, kami juga melakukan pemantauan terus menerus untuk memastikan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," tambahnya.
Selain tindakan langsung oleh Polsek, pihak terkait seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perhubungan juga telah dihubungi untuk melakukan evaluasi dan perbaikan infrastruktur jalan. Diharapkan dalam waktu dekat, pihak berwenang dapat segera melakukan perbaikan guna mengembalikan kondisi jalan yang aman bagi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Aipda Apri Pasu mengimbau kepada seluruh pengendara agar tetap waspada dan mengikuti petunjuk isyarat yang telah dipasang. "Kami mengimbau masyarakat agar selalu mematuhi aturan lalu lintas, terutama pada kondisi jalan yang sedang bermasalah. Keselamatan bersama adalah prioritas utama kami," tegasnya.
Kejadian longsor ini terjadi di tengah hujan deras yang melanda wilayah tersebut. Para ahli cuaca memperkirakan bahwa curah hujan yang tinggi mungkin akan terus berlangsung dalam beberapa jam ke depan. Masyarakat diimbau untuk mengikuti informasi terkini dari pihak berwenang dan menghindari daerah-daerah yang rawan bencana.
Dengan adanya langkah-langkah preventif dari Polsek Amarasi dan instansi terkait, diharapkan situasi di jalur perbatasan Desa Tunbaun dan Desa Toobaun dapat segera membaik, sehingga keselamatan para pengendara tetap terjamin.#Ss