Pasar Lili Camplong Jadi Pasar Digital dan Bank Sampah Pertama di Kabupaten Kupang, Polres Kupang Beri Dukungan

Kupang, TBN – Polres Kupang menunjukkan dukungannya terhadap inovasi ekonomi dan lingkungan dengan hadir dalam kegiatan Launching Pasar Digital Lili dan Bank Sampah yang berlangsung di Pasar Lili, Kelurahan Camplong I, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Jumat (15/8/2025) pagi.
Kegiatan dimulai pukul 10.30 WITA dan dibuka dengan sambutan dari Bendahara Sinode GMIT Yefta Sanam, perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup, Deputi Bank Indonesia Wilayah NTT Didit Aditia Budi Prabowo, serta Bupati Kupang Yosef Lede, S.H.
Wakapolres Kupang Kompol Joni Frans Manoa Sihombing, S.E., S.I.K., M.M. hadir mewakili jajaran kepolisian bersama Kapolsek Fatuleu Iptu Markus Tameno, S.H., Camat Fatuleu Hendra Mooy, S.STP., perwakilan Bank Indonesia, Bank BNI Cabang Kupang, Sinode GMIT, Kementerian Lingkungan Hidup Wilayah NTT, Ketua Majelis Jemaat Betel Lili, serta masyarakat pengguna Pasar Lili yang mencapai sekitar 300 orang.
Pasar Lili Camplong menjadi pasar pertama di Kabupaten Kupang yang mengadopsi sistem transaksi digital menggunakan voucher maupun aplikasi QRIS (BRI Mobile). Selain itu, pasar ini juga menjadi pasar tradisional pertama di Kabupaten Kupang yang memiliki fasilitas Bank Sampah, hasil kerja sama antara pengurus Pasar Lili dan Kementerian Lingkungan Hidup Wilayah NTT.
Pasar Digital Lili dan Bank Sampah merupakan kolaborasi antara Pengurus GMIT Betel Lili, Bank Indonesia, Bank Nasional Indonesia, dan Bank NTT. Keberadaan pasar digital ini diharapkan dapat memudahkan transaksi, meningkatkan pendapatan pedagang, sekaligus mendorong kebiasaan pengelolaan sampah yang lebih ramah lingkungan.
Selama kegiatan, personel Polsek Fatuleu melalui Kanit Intelkam Aiptu Alfred Marabi dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Camplong I Aipda Rivan Lubalu, S.E., melakukan monitoring untuk memastikan acara berjalan aman dan lancar. Kegiatan berakhir pukul 12.00 WITA tanpa hambatan berarti.
Wakapolres Kupang Kompol Joni Frans Manoa Sihombing menyampaikan apresiasinya terhadap inovasi ini. “Pasar Digital Lili tidak hanya mendukung kemajuan ekonomi masyarakat melalui sistem transaksi modern, tetapi juga mengajarkan kepedulian terhadap lingkungan lewat keberadaan Bank Sampah. Kami berharap program ini menjadi contoh bagi pasar-pasar lain di Kabupaten Kupang,” ungkapnya.#Ss